TANJUNG, kontrasx.com – Sempat kekurangan surat suara, KPPS di Lapas Tanjung langsung gercep berkoordinasi dengan penyelenggara pemilu, Rabu (14/2).
Hal tersebut dilakukan agar warga binaan pihaknya bisa menggunakan hak suaranya di Pemilu 2024.
Ketua KPPS Lapas Tanjung, Abdul Hair menyampaikan bahwa proses pelaksanaan pemilu sempat terkendala karena ada kekurangan surat suara.
“Surat suara yang datang 193, untuk kekurangan sudah kami koordinasikan dengan pihak penyelenggara” ucapnya kepada kontrasx.com saat ditemui disela kegiatan.
Dari data yang diterima, dari dua TPS yang ada di Lapas kekurangan di TPS 13 sebanyak 28 surat suara dan TPS 14 kurang 12 surat suara.
“Jumlah pemilih di TPS 13 ada 208 pemilih dan TPS 14 ada 183 pemilih” terangnya.
Untuk pemilih di Lapas Tanjung bervariasi ada berasal dari Tabalong, luar kabupaten bahkan luar pulau Kalimantan.
“Tapi paling banyak dari Tabalong” katanya.
Abdul Hair menuturkan saat ini proses pemungutan suara berjalan lancar dan aman.
“Untuk sementara lancar, pengawasan ada dari Bawaslu dan pengamanan linmas serta kepolisian” tuturnya.
Sementara itu, Ketua KPU Tabalong, Ardiansyah menyebutkan kekurangan surat suara di Lapas sudah ditindaklanjuti oleh jajarannya.
“Sudah ditindaklanjuti dengan penggeseran surat suara dari TPS terdekat, tadi sudah diperintahkan untuk tanda tangan dulu sehingga apabila lewat dari jam 1 mereka bisa dilayani” sebutnya.
Hingga berita ini diturunkan, kekurangan surat suara di Lapas Tanjung sudah teratasi dengan pergeseran surat suara dari TPS 02 Maburai. (Can)