TANJUNG, kontrasx.com – Warga Mabu’un kecamatan Murung Pudak digegerkan dengan penemuan sesosok pria dalam keadaan meninggal dunia, Rabu (13/12).
Pria diketahui bernama Periste (65) yang tinggal sebatang kara meninggal dunia dalam posisi gantung diri.
Kapolres Tabalong AKBP Anib Bastian melalui Ps Kasi Humas, IPDA Joko Sutrisno menuturkan mayat tersebut ditemukan disebuah rumah kontrakan korban di kelurahan Mabuun RT 12.
“Korban tinggal seorang diri dan kesehariannya berjualan mainan di pasar Mabu’un” tuturnya.
Ia menerangkan korban pertama kali ditemukan oleh tetangganya saat ingin mengantarkan makan siang untuk korban.
“Saksi beberapa kali memanggil namun tidak ada sahutan dari dalam kontrakan” terangnya.
Kemudian saksi memanggil saksi lainnya untuk mengecek kedalam kontrakan korban, lalu mengintip melalui lubang angin-angin kontrakan.
“Saksi melihat korban dalam keadaan gantung diri dan pintu dalam keadaan terkunci. Saksi kemudian mendobrak pintu kemudian memastikan kondisi korban dan setelah memeriksa, saksi menduga bahwa korban sudah meninggal dunia dan saksi kemudian memberitahu warga sekitar dan menghubungi pihak Kepolisian” bebernya.
Joko menyampaikan pada saat ditemukan posisi korban dalam posisi tergantung pada tali warna jingga menggunakan baju kaos warna hitam celana training warna biru tua dengan posisi kaki menekuk.
“Menurut keterangan warga sekitar korban selama ini tidak pernah mengeluhkan sakit namun sekitar 1 minggu yang lalu korban pingsan saat berjualan dipasar” ujarnya.
Ia mengatakan berdasarkan pemeriksaan medis dari RSUD Badarudin Kasim Maburai ditemukan jejak melingkar dileher dikarenakan kekerasan benda tumpul untuk kesimpulan awal, ditemukan bintik perdarahan di pergelangan kaki kiri dan kanan.
“Pihak keluarga tidak bersedia dilakukan autopsi dan menerima kejadian yang dialami korban karena musibah dan bersedia membuat pernyataan” katanya. (Can)