TANJUNG, kontrasx.com – Sejak beberapa kurun waktu terakhir ini, Rencana Pembangunan Kawasan Perdesaan ((RPKP) “Desa Agrowisata dan Hortikultura” di Tabalong sudah dicanangkan.
posisi Bumi Saraba Kawa sebagai daerah serambi depan sekaligus penyangga lbu Kota Negara (IKN) yang berlokasi di Kaltim juga menjadi alasan sektor ini akan terus digenjot pertumbuhan dan perkembangannya.
Setidaknya ada 10 Desa yang dijadikan Dinas Ketahanan Pangan Perikanan Tanaman Pangan dan Hortiklultura (DKPPTPH) Tabalong sebagai percontohan Agrowisata dan Hortikultura.
Kepala bidang (Kabid) Sarana Tanaman Pangan dan Hortikultura DKPPTPH Tabalong, Budi Santoso, SP. menyampaikan adapun alasan Desa-Desa tersebut dijadikan kawasan Agrowisata dan Hortikultura diantaranya karena potensi yang dimiliki.
“Alasannya antara lain karena desa tersebut memiliki potensi hortikultura yang paling besar. Selain petani karet mereka juga adalah petani hortikultura” bebernya pada kontrasx.com, Kamis (25/4).
Budi menerangkan lokasi desa Agrowisata dan Hortikultura berada di dua kecamatan, yakni kecamatan Haruai dan Upau.
Adapun desa tersebut yang berada di wilayah kecamatan Haruai yakni Wirang, Seradang, Nawin, Bongkang, Hayup, Catur Karya, Kembang Kuning dan Lok Batu.
“Sedang di kecamatan Upau ada desa Masingai 1 dan Masingai 2” imbuhnya.
Mendukung kegiatan di 10 desa tersebut, DKPPTPH Tabalong juga memberikan berbagai jenis bantuan.
“Support kita berupa bantuan sarana produksi seperti bibit, mulsa, pupuk, mesin pertanian termasuk pelatihan pembuatan pupuk organik” ungkap Budi.
“Desa juga akan didampingi petugas lapangan ( PPL). Sedang pengembangan ranah wisatanya ada di Disporapar” timpalnya.
Pihaknya juga menargetkan Tabalong melalui program ini akan mampu meraih Kawasan Perdesaan Prioritas Nasional (KPPN) dari pemerintah pusat.
“Kalau KPPN bisa diraih maka akan ada dana dari pusat yang akan masuk, tentunya ini akan semakin menguntungkan bagi pertanian Hortikultura Tabalong. Kita usulkan di tahun 2024, mudah-mudahan di 2025 kita bisa dapat” ujarnya.
Ia pun optimis keinginan Tabalong menjadi salah satu kabupaten yang menjadi lumbung pangan IKN bakal terwujud.
“Insyaallah dengan kerja bersama semua pihak Tabalong akan siap menjadi lumbung pangan IKN” tukasnya. (Boel)