TANJUNG, kontrasx.com – Kampanye dialogis Pasangan Calon (Paslon) Bupati Nomor Urut 3 di jl. Suka Damai atau dikenal dengan sebutan Gang Nyamuk, Kelurahan Sulingan dibuka dengan orasi juru kampanye mantan Wakil Bupati Tabalong periode 2009-2014, H Muchlis.
Muchlis memuturkan kesediaan dirinya bersama sejumlah “pensiunan” birokrat melabuhkan dukungan pada pasangan Ir. H Noor Rifani, SH, ST, MT dan Habib Taufani Alkaf S.Kom, MM, penuh dengan pertimbangan.
“Kami yang sudah tua-tua ini bersedia ikut (memberi dukungan) tentu penuh dengan pertimbangan, insyaallah kalau ikut kita tidak akan salah” ujarnya dihadapan warga, Rabu (20/11) petang.
Mantan Ketua DPRD Tabalong ini mengungkapkan selain sudah berpengalaman dipemerintahan dan di DPRD, salah satu alasan yang membuatnya tertarik mendukung Paslon nomor 3 ini adalah program peningkatan SDM.
“Selain berpengalaman, satu hal yang paling membuat tertarik yakni peningkatan SDM dengan mencetak 15.000 tenaga terampil. Menurut kami program ini bisa memutus mata rantai kemiskinan di Tabalong” bebernya.
“Berapa ribu orang miskin yang terbantu, tidak semuanya memang, tapi ini banyak yang bisa terputus rantai kemiskinannya. Mudah-mudahan beliau komitmen dengan apa yang disampaikan, program ini yang membuat kita tertarik” timpalnya.
Muchlis menegaskan banyak para “senior” yang ikut bergabung dan memberikan dukungan pada H Fani dan Habib Taufan.
“Yang tua-tua banyak juga ikut, termasuk kami. Kita ingin mendorong Tabalong supaya cepat pembangunannya, kalau perlu dibawa lari, kita berharap Tabalong lebih sejahtera” tukasnya.
Menurutnya, yang muda lah bisa membawa lari Tabalong lebih maju lagi.
“Bapak-ibu bisa merenungkan kembali, yang kami sampaikan insyaallah tidak salah” tandasnya.
Sementara, H. Yuzan Noor dalam orasinya menerangkan ada tiga keunggulan pada H Fani dan Habib Taufan yakni muda, berpendidikan dan berpengalaman.
“Beliau berdua masih muda, kuat energi berpikirnya. Kemudian berpengalaman di bidang pemerintahan. H Fani pernah menjabat sebagai Kepala Dinas PUPR, Kepala Bappeda dan Kepala Dinas Kominfo, sedang Habib Taufan pernah jadi Wakil Ketua DPRD, ini perpaduan yang tepat. Juga Cerdas, ini bisa dilihat dari titel yang disandang” urainya.
Yuzan menjelaskan ketika ketiga kelebihan ini dipadukan maka persoalan-persoalan yang ada di Tabalong bisa diketahui cara mengatasinya.
Ia juga meminta masyarakat supaya bisa memilah informasi, mana yang benar dan mana suara miring yang tidak bertanggungjawab.
Habib Taufan dalam kampanyenya juga menyampaikan 7 program prioritas yang akan mereka laksanakan apabila diberi amanah memimpin Tabalong, diantaranya mencetak 15 ribu tenaga terampil dan home care.
“Home care ini layanan bagi Lansia sakit, penderita stroke dan disabilitas. Ini bentuk perhatian Pemerintah daerah. Lansia yang sakit tidak perlu kerumah sakit, dokter dan perawat yang datang ke rumah memberi pelayanan kesehatan” terangnya.
Meringankan beban masyarakat khususnya para petani dan pelaku UMKM, pihaknya juga memiliki program pinjaman/kredit tanpa bunga dan tanpa biaya administrasi.
Terpisah, warga Kelurahan Sulingan, Fathul mengaku tertarik dengan program BPJS gratis dan home care yang digagas Paslon Bupati nomor 3.
“Kita punya orang tua (berusia lanjut), ada program home care dan BPJS juga, ini yang kita harapkan” ucapnya.
Perempuan berusia 40 tahun ini pun menegaskan akan mencoblos H Fani tanggal 27 November nanti.
Begitu punn saat kampanye akbar nanti, dirinya siap hadir.
“Di kampanye akbar kami siap hadir” tegasnya.
Sal senada juga disampaikan Saprudin, warga Sulingan.
Angah udin, sapaan akrabnya menilai program H Fani dan Habib Taufan sangat bagus dan strategis diterapkan di waktu ke depan.
“Ada program home care untuk Lansia dan penderita stroke dilayani di rumah, ini istimewa dan kita diharapkan” ujarnya memberi alasan.
Pria berusia 60 tahun ini pun menegaskan siap mendukung dan mencoblos calon nomor 3. (*)