TANJUNG, kontrasx.com – Ketua KPU Tabalong, Ardiansyah mengimbau masyarakat Bumi Saraba Kawa untuk menerima kedatangan Petugas Pemutakhiran Data Pemilih (Pantarlih) untuk melakukan pencoklitan.
Dukungan masyarakat ini diperlukan agar membantu kelancaran penyusunan daftar pemilih untuk pemilihan kepala daerah 2024.
“Petugas kami akan melakukan pemuktahiran data pemilih yang akan datang ke rumah warga, jadi harapan kami mohon diterima dengan baik” ujarnya kepada kontrasx.com, Sabtu (29/6).
Ardiansyah menyampaikan dukungan ini dapat dilakukan warga dengan menyiapkan sejumlah dokumen.
“Mohon dibantu menyiapkan dokumen berupa kartu keluarga dan KTP elektronik. Nanti itu akan disandingkan dengan dokumen A-KWK yang dipegang Pantarlih” ucapnya.
“Ketersedian warga tentu membantu kami dalam rangka penyempurnaan penyusunan daftar pemilih untuk pemilihan kepala daerah 2024” timpalnya.
Ia menerangkan untuk proses pencocokan dan penelitian, A-KWK menjadi dasar pegangan Pantarlih.
“A-KWK ini merupakan produk sinkronisasi DP-4 yang dikeluarkan Kementerian Dalam Negeri disampaikan pada KPU secara berjenjang kemudian dilakukan sinkronisasi data dengan DPT terakhir atau DPT Pemilu 2024 dan terbitlah namanya A-KWK. A-KWK ini dilakukan pencocokan dan penelitian dengan cara mendatangi rumah ke rumah” terangnya.
Ia pun menuturkan untuk pencoklitan ada dua metode yang bisa digunakan Pantarlih.
“Untuk cara pencoklitannya ada dua metode yaitu manual dan aplikasi e-coklit” tutur Ardi sapaan akrabnya.
Ardi mengatakan dalam pelaksanaan coklit ini pihaknya melibatkan ratusan Pantarlih.
“Ada 626 Pantarlih yang melakukan tugasnya pencocokan dan penelitian terhadap 548 TPS” katanya.
Ia pun menambahkan Pantarlih ini akan mendatangi rumah warga hingga 24 Juli mendatang.
“Masa tugas mereka dari tanggal 24 Juni sampai 24 Juli 2024. Tanggal 24 Juli tadi kita melakukan pelantikan (Pantarlih) kemudian bimtek sekaligus coklit serentak terhadap tokoh-tokoh tingkat kabupaten, kecamatan dan desa” tandasnya. (Can)