TANJUNG, kontrasX.com – Tak hanya dari UPBS serta instansi pemerintahan, event Balarut Maharagu Sungai (Bamasung) 5 di Tabalong ini juga diikuti Mahasiswa Pencinta Alam (Mapala) di Kalimantan Selatan.
Ketua Pelaksana Bamasung 5, Ismitullah menyebutkan ada lima Mapala di Kalsel yang berpartisipasi.
“Ada Mapala Justitia Fakultas Hukum ULM, Mapala Meratus UIN Antasari, Mapala Green Justice Stihsa Banjarmasin, Gilmarpala Stie Pancasetia Banjarbaru dan Mahipa STAI Darussalam Martapura” sebutnya pada Sabtu (25/11).
Ismi menuturkan anggota Mapala tersebut akan ikut mengarungi sungai Tabalong sepanjang 25 kilometer selama dua hari untuk turut memungut sampah dan menanam pohon di bantaran sungai.
“Kami mengapresiasi teman-teman Mapala, Orpala dan Komunitas Pencinta Alam (KPA) yang mau berpartisipasi di acara Bamasung 5 ini” tuturnya.
Ia menerangkan kegiatan Bamasung dimulai dari kelurahan Agung kecamatan Tanjung.
“Finis di desa Sungai Buluh kecamatan Kelua, dipertengahan perjalanan hari ini peserta akan bermalam di desa Pamarangan dan besoknya lanjut ke titik finis” terangnya.
Sama seperti tahun sebelumnya, pihak juga menyediakan sejumlah hadiah bagi peserta.
“Hadiah untuk juara lanting terbaik, pengumpulan sampah terbanyak, serta orasi atau kampanye terbaik dan ada sejumlah door prize bagi para peserta” ucapnya.
Sementara itu, Kepala Pelaksana (Kalak) BPBD Tabalong, Haris Fakhrozi menyambut baik event Bamasung.
“Ini merupakan wujud aksi sosial, sebab dalam kegiatan ini tidak hanya sekedar mengarungi Sungai Tabalong namun peserta juga akan melakukan pemungutan sampah disepanjang rute yang dilalui” ujarnya.
Tak hanya itu, di rakit-rakit peserta juga terpasang spanduk yang berisikan himbauan-himbauan untuk menjaga kelestarian sungai.
“Semoga kegiatan ini dapat memberi manfaat bagi kelestarian sungai yang saat ini menjadi salah satu sumber utama kehidupan sebagian masyarakat Tabalong” katanya. (Can)